10.18.2010

Keuntungan Dan Kelemahan Penggunaan Pakan Alami Dan Pakan Buatan Dalam Budidaya Perikanan

Pakan merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam budidaya perikanan. Pakan juga merupakan faktor penting karena mewakili 40-50% dari biaya produksi Pakan dapat digolongkan menjadi pakan alami dan pakan buatan. Pakan alami adalah pakan hidup bagi larva ikan atau ikan konsumsi. Jenis pakan alami yang dimakan oleh ikan sangat bervariasi tergantung jenis ikan dan ukurannya. Pakan buatan adalah pakan yang dibuat dipabrik dengan bahan-bahan yang siap pakai.

Penggunaan pakan yang sesuai akan mampu meningkatkan produktifitas dan keuntungan dalam budidaya perikanan serta mengurangi buangan ataupun dampak yang bisa ditimbulkan bagi lingkungan budidaya. Untuk dapat menentukan jenis pakan yang tepat perlu diketahui juga keuntungan dan kelemahan tiap jenis pakan yang akan digunakan.

KEUNTUNGAN DAN KELEMAHAN PENGGUNAAN PAKAN ALAMI

Keuntungan

Pakan alami dapat berasal dari jenis phytoplankton, zooplankton, invertebrata mikroskopik atau benatang renik lainnya. Pakan hidup mengandung banyak serat, sehingga bagus untuk menjaga kesehatan pencernaan ikan.
Pakan hidup juga dapat membantu ikan untuk memasuki masa kawin dan merangsang masa kawin.

Pakan alami umumnya juga mudah dicerna. Misalnya jenis alga kelompok diatomae yang banyak digunakan dalam usaha pembenihan udang. Diatomae mudah dicerna oleh larva udang karena kelompok Diatomae memiliki dinding sel yang tipis.

Beberapa jenis alga juga mudah dibudidayakan dan hanya memerlukan sedikit biaya produksi. Misalnya chaetoceros sp, clorella sp atau nanochloropsis oculata dari jenis fitoplankton dan rotifera atau daphnia dari jenis zooplankton. Oleh karena itu pakan alami bisa diproduksi sendiri.

Penggunaan pakan alami juga memungkinkan pemberian pakan yang lebih sedikit karena pakan alami dapat tumbuh dan berkembang dalam media budidaya. Selain itu pakan alami juga tidak menyebabkan penurunan kualitas air dan lingkungan budidaya.

Kelemahan


Beberapa jenis pakan alami, terutama dalam kegiatan perbenihan memerlukan penanganan lebih banyak dalam hal pemeliharaan atau perawatannya. Pakan alami jenis fitoplankton memerlukan pemupukan gar bisa tumbuh sedangkan pakan alami dari golongan zooplankton untuk bisa tumbuh memerlukan pakan yang umumnya berasal dari golongan fitoplankton.

Penggunaan pakan alami memerlukan waktu yang lebih lama karena untuk bisa menghasilkan pakan alami dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan memerlukan tenaga dan waktu untuk menumbuhkannya. Disamping itu, karena berupa makhluk hidup, pakan alami terkadang juga bisa mengalami kematian, sehinggaakan mengganggu kegiatan budidaya yang dilakukan.

KEUNTUNGAN DAN KELEMAHAN PENGGUNAAN PAKAN BUATAN


Keuntungan 

Berbeda dengan pakan alami, pakan buatan tidak memerlukan pemeliharaan. Pakan buatan yang diproduksi di pabrik dapat dibeli ketika diperlukan. Oleh karena tidak memerlukan pemeliharaan atau pun penumbuhan maka pekerjaan budidaya akan menjadi lebih ringan,waktu yang diperlukan lebih sedikit dan hemat tenaga kerja. 


Pakan buatan yang diproduksi di pabrik juga memiliki ukuran dan kandungan nutrisi yang beragam sehingga ukuran pakan dan kandungan nutrisinya bisa disesuaikan dengan jenis dan ukuran ikan 


Kelemahan 

Pakan buatan memerlukan lebih banyak biaya untuk pembeliannya, Kalaupun bisa diproduksi sendiri tentunya juga memerlukan biaya untuk bahan dan ongkos produksinya. Oleh karena tidak biasa terdapat di alam, Pakan buatan terkadang juga memerlukan adaptasi agar mau dimakan oleh ikan.

Pemberian pakan buatan memerlukan manajemen pemberian pakan yang baik agar agar tidak berlebihan sehingga pemberian pakan menjadi lebih efisien. Sisa pakan buatan yang tidak termakan oleh ikan bisa menurunkan kualitas air pemeliharaan. Sisa pakan buatan yang terlalu banyak juga mengakibatkan dampak yang kurang baik terhadap lingkungan budidaya yang pada gilirannya juga akan mengakibatkan penurunan produksi.

KESIMPULAN 

Tiap jenis pakan baik pakan alami maupun pakan buatan memiliki keuntungan dan kelemahan. Penggunaan jenis pakan bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan sarana produksi yang dimiliki. Kombinasi penggunaan dari keduanya juga di mungkinkan guna mencapai tingkat produksi yang paling optimum.

Ingin mengetahui tulisan lain yang ada di sini? Lihat daftar isi/peta situs perikanan budidaya

No comments:

Post a Comment

Terimakasih atas kunjungannya. Jangan lupa untuk memberi komentar, kritik atau saran pada form komentar yang disediakan.